Wednesday, April 30, 2008

Kesaksian ke-4

Di dalam Kerajaan Surga, kami melihat banyak hal-hal yang luar biasa seperti yang ditulis di dalam Firman Tuhan, 1 Korintus 2:9, “Tetapi seperti ada tertulis: Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Tuhan untuk mereka yang mengasihi Dia.“

Ketika kami tiba di Kerajaan Surga, kami melihat banyak hal-hal yang luar-biasa dan indah, banyak hal yang besar-besar dan merasakan kemuliaan Tuhan. Saya melihat banyak sekali anak kecil di suatu tempat.
Kami melihat anak kecil dari bermacam-macam umur. Surga dibagi menjadi beberapa bagian. Kami melihat sesuatu seperti rumah bayi untuk anak berumur 2 sampai 4 tahun.Kami melihat juga bahwa anak-anak di Kerajaan Surga bertumbuh dan di sana ada sekolah di mana anak-anak diajarkan Firman Tuhan. Guru-gurunya adalah malaikat-malaikat dan mereka mengajarkan anak-anak lagu-lagu penyembahan dan bagaimana untuk memuliakan Tuhan Yesus.
Ketika Tuhan datang, kami bisa melihat suka cita dari Raja kami. Meskipun kami tidak bisa melihat wajahNya, kami bisa melihat senyumanNya dan itu memenuhi seluruh tempat. Ketika Tuhan datang, semua anak-anak berlari ke arahNya! Di tengah-tengah semua anak-anak ini, kami bisa melihat Maria, ibu Yesus Kristus di bumi. Maria keliatan sangat cantik. Kami tidak melihat dia di atas tahta dan tidak ada seorangpun yangmenyembah dia. Dia selayaknya seperti wanita lain di Surga. Dia memakai jubah putih dan ikat pinggang emas, dan rambutnya mencapai ke pinggang.
Di bumi, kami telah mendengar bahwa banyak orang menyembah Maria sebagai ibuYesus, tetapi saya ingin memberitahukan kepada kamu bahwa Firman Tuhan berkata ,“Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepadaBapa, kalau tidak melalui Aku.“ (Yohanes 14:6) Satu-satunya jalan masuk ke Kerajaan Surga adalah Yesus dari Nazareth.
Kami juga memperhatikan bahwa tidak ada matahari atau bulan. Firman Tuhan berkata di Wahyu 22:5 “Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.”
Kami bisa melihat kemuliaan Tuhan. Buat kami, susah rasanya untuk menjelaskan horror yang kami lihat di neraka, tetapi lebih susah lagi untuk kami menjelaskan hal-hal surgawi yang begitu sempurna di Surga. Ketika kami di sana, kami rasanya ingin berlari-lari dan melihat segala sesuatu. Kami bisa berbaring di atas rumput dan kami bisa merasakan kemuliaan Tuhan. Angin lembut yang berhembus ke muka kami, rasanya sangat luar biasa.
Di tengah-tengah langit, kami bisa melihat salib yang sangat besar yang terbuat dari emas asli. Kami percaya bahwa itu bukan simbol untuk pemujaan berhala, tetapi seperti simbol yang menunjukkan bahwa dengan kematian Yesus di kayu salib, kita mempunyai hak ijin untuk masuk ke Kerajaan Surga.
Kami melanjutkan perjalanan kami di Surga. Betapa indahnya bisa berjalan bersama dengan Tuhan Yesus Kristus. Di sana, kami tahu dengan yakin, Tuhan siapa yang kami layani adalah Yesus dari Nazareth. Banyak yang dari kita berpikir bahwa di atas sana, ada Tuhan yang hanya menantikan manusia sampai melakukan dosa, sehingga Dia bisa menghukum kita dan mengirimkan kita ke neraka. Tetapi bukan begitu kenyataannya.Yesus adalah teman yang menangis ketika kita menangis. Yesus adalah Tuhan yang penuh kasih, belas kasihan, dan kasih karunia. Dia membimbing kita untuk menolong kita berjalan di dalam keselamatan.
Tuhan juga mengijinkan kami untuk bertemu dengan seorang tokoh di dalam Alkitab.Kami bertemu dengan raja Daud. Raja Daud elok parasnya, tinggi, dan wajahnya memancarkan kemuliaan Tuhan. Selama kami berada di Kerajaan Surga, satu hal yang raja Daud lakukan adalah menari, menari, dan memberikan kemuliaan dan hormat untuk Tuhan.
Siapapun yang membaca kesaksian ini, saya ingin memberikan kepada kamu bahwa Firman Tuhan di Wahyu 21:27 “Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu.”
Tuhan memberkatimu

No comments: