Monday, May 5, 2008

Kesaksian ke-6

Lukas 22:30 Bahwa kamu akan makan dan minum semeja dengan Aku di dalam KerajaanKu dan kamu akan duduk di atas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.
Di tempat yang luar biasa itu, Tuhan mengijinkan kami untuk melihat ruang perjamuan yang paling indah yang hanya pernah ada di alam semesta. Kami melihat sebuah tahta besar dengan dua bangku berlapiskan emas murni dan batu-batu mulia yang tidak pernah ada di bumi. Di depan tahta besar tersebut ada sebuah meja yang tidak ada ujungnya, dan taplak meja tersebut bewarna putih. Warna putihnya tidak bisa di bandingkan dengan apapun di muka bumi.
Semuanya yang indah dengan makanan lezat sudah di persiapkan di atas meja. Kami melihat buah anggur sebesar buah jeruk dan Tuhan Yesus mengijinkan kami untuk mencobai buah anggur tersebut. Rasanya luar biasa dan kami masih bisa mengingatnya.Temanku, kamu tidak bisa membayangkan semua yang telah siap di Kerajaan Surga dan apa yang Tuhan telah sediakan bagi kamu (1 Korintus 2:9)
Di atas meja tersebut, Tuhan mengijinkan kami untuk melihat roti Manna. Ini adalah roti yang tertulis di Firman Tuhan. Kami di ijinkan untuk mencobai Manna tersebut danbanyak hal-hal yang tidak terdapat di muka bumi.
Hal-hal ini sedang menanti kita sebagai warisan yang tidak pernah hancur di Kerajaan Surga. Kita akan menikmati hal-hal yang luar biasa dan makanan yang nikmat ketika kita menerima warisan di Kerajaan Surga. Kami sangat kagum dengan bangku-bangku yang terletak di kedua sisi meja tersebut. Bangku-bangku tersebut sudah mempunyai nama-nama untuk setiap orang. Kami bisa melihat nama kami di bangku tersebut, tetapi nama kami tidak sama dengan nama yang kami punya di bumi. Nama-nama tersebut adalah nama yang baru yang tidak ada orang lain tahu kecuali diri kami sendiri. (Wahyu 2:17)
Apa yang tertulis di Firman Tuhan mengejutkan kami, “Namun demikian janganlah bersukacita karena roh roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga.“ Lukas 10:20 Banyak sekali bangku-bangku! Banyak tempat yang cukup untuk semua yang ingin datang ke Kerajaan Surga. Di sana juga banyak bangku-bangku yang telah ambil dari meja. Hal itu berarti bahwa orang-orang baik laki-laki maupun perempuan yang sudah menolak melayani/mengikuti Tuhan dan nama mereka dihapus dari Buku Kehidupan dan mereka di pisahkan dari Perjamuan Pernikahan AnakDomba.
Tuhan juga mengijinkan kami untuk melihat tokoh-tokoh dari Alkitab. Kami kaget sewaktu kami melihat Abraham. Abraham adalah seoarang tua-tua, tetapi tidak dalam penampilannya. Dia adalah tua-tua dengan hikmat yang dia punyai. Rambut Abraham seluruhnya bewarna putih, tetapi setiap rambutnya berkilauan seperti kaca atau intan.Yang mengejutkan kami adalah bahwa dia kelihatan lebih muda dari kami. Di surga,semua dari kita akan diperbaharui dan kelihatan muda. Kami juga kaget dengan perkataan yang di berikan oleh Abraham. Abraham mengatakan sesuatu yang tidak bisa kami lupakan. Dia menyambut kami di Kerajaan Surga dan memberitahukan kami bahwa tidak lama lagi kami akan ada di tempat ini, karena kedatangan Tuhan Yesus Kristus sudah sangat dekat.
Jikalau kamu belum menerima Yesus sebagai Tuhan dalam hidupmu, saya ajak kamu berdoa sebagai berikut:
Tuhan Yesus, saya percaya Engkau adalah Anak Tuhan dan Engkau mati untuk semua dosa saya. Mari masuklah ke hati saya, jadilah Tuhan dan Penyelamat untuk hidup saya dan ampunilah semua dosa saya. Engkau mempunyai kuasa dalam setiap bagian dalam hidup saya dari saat ini. Tuhan Yesus, penuhilah saya dengan RohMu yang Kudus dan pakailah saya untuk kemuliaan bagi namaMu.Saya mau melayaniMu dan mengasihiMu dengan segenap hati saya seumur hidup saya. Terima kasih Bapa, sekarang saya adalah anakMu. Di dalam nama Yesus.Amin.
Setelah kamu berdoa di atas, bacalah Alkitab (Firman Tuhan), berdoa senantiasa, pergilah ke gereja untuk mendengarkan Firman Tuhan dan bersekutulah dengan saudara seiman.Hidupmu tidak akan sama lagi dan kamu mempunyai hidup yang penuh damai dan sukacita di bumi dan kamu akan hidup selama-lamanya dengan Tuhan Yesus di Surga.Tuhan memberkatimu.

No comments: